APIP Berperan Penting Sebagai Quality Assurance dalam Pencegahan Korupsi: Penegasan Pj Bupati Wajo dan KPK

Wamanews.id, 18 Juli 2024 – Pejabat Bupati Wajo, Andi Bataralifu, menegaskan peran penting Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dalam mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel, khususnya dalam rangka pencegahan korupsi. Hal ini disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Kepala Daerah dalam Rangka Penguatan Peranan APIP di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Rabu (17/7/2024).
Rapat koordinasi ini digagas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI dan dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Zudan Arif Fakhrulloh, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, para gubernur dan Pj. bupati dari berbagai wilayah di Sulawesi, serta para pejabat terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menekankan pentingnya konsistensi pemerintah daerah dalam upaya pencegahan korupsi. Ia mendorong APIP untuk berperan aktif dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.
“APIP harus menjadi garda terdepan dalam membangun tata kelola pemerintahan yang akuntabel,” tegas Johanis. “KPK berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dalam mewujudkan APIP yang akuntabel. Kami akan terus memantau dan tidak segan-segan menindak jika ditemukan penyimpangan,” tambahnya.
Senada dengan Johanis, Prof. Zudan menyampaikan harapannya agar KPK dapat memberikan arahan dan petunjuk dalam membangun good governance yang paripurna.
Menanggapi hal tersebut, Pj. Bupati Wajo Andi Bataralifu menyatakan komitmen penuh Pemkab Wajo untuk mendukung peran aktif APIP sebagai Quality Assurance. Menurutnya, APIP memiliki peran penting dalam mendorong peningkatan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan tata kelola organisasi.
“Kami melihat APIP sebagai mitra strategis dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel di Kabupaten Wajo,” jelas Andi Bataralifu. “Kami siap bersinergi dan mendukung penuh APIP dalam menjalankan tugas dan fungsinya.”
Rapat koordinasi ini diakhiri dengan pembacaan dan penyerahan komitmen penguatan peran APIP dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi kepada Pj Gubernur Wilayah IV dan KPK. Selanjutnya, dilanjutkan dengan panel diskusi oleh para pakar di bidang tata kelola dan pengawasan internal pemerintah.