Silaturahmi Hangat Bupati Wajo dan Wali Kota Palopo: Sepakat Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Komoditas Cabai

Wamanews.id, 31 Oktober 2025 – Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai pertemuan antara Bupati Wajo, Andi Rosman, dan Wali Kota Palopo, Naili Trisal, yang berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Pasanggrahan, Kamis (30/10/2025). Kunjungan tersebut tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antar daerah dalam sektor pertanian, khususnya pada komoditas cabai yang menjadi fokus utama pembahasan.
Dalam pertemuan itu, Bupati Wajo didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK, Fatmawati Amin, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Andi Pameneri, serta Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM, Andi Aso Ashari. Sementara dari pihak Pemerintah Kota Palopo, turut hadir sejumlah pejabat yang ikut mendukung langkah konkret kerja sama lintas daerah ini.
Bupati Andi Rosman menyampaikan apresiasi atas kunjungan Wali Kota Palopo beserta rombongan. Ia menegaskan bahwa kerja sama antar daerah menjadi langkah strategis untuk menghadapi tantangan ketahanan pangan yang semakin kompleks. “Alhamdulillah, hari ini penuh suka cita menyambut kedatangan Ibu Wali Kota Naili Trisal. Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi dalam membangun sektor pertanian yang lebih baik,” ujar Andi Rosman.
Lebih lanjut, kedua kepala daerah sepakat bahwa cabai merupakan komoditas vital yang memiliki dampak langsung terhadap inflasi dan kebutuhan dasar masyarakat. Karena itu, keduanya menilai penting adanya kolaborasi dalam menjaga pasokan dan kestabilan harga cabai, baik di tingkat lokal maupun regional.
“Kita sepakat bahwa cabai menjadi nyawa ketahanan pangan. Sinergi ini adalah langkah konkret dalam mengatasi tantangan pangan yang ada, sekaligus mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” tambah Bupati Wajo.
Sebagai bentuk nyata komitmen kerja sama tersebut, Pemerintah Kabupaten Wajo dan Pemerintah Kota Palopo menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) yang berfokus pada penguatan ketersediaan komoditas pertanian dan hortikultura, serta pengendalian inflasi akibat fluktuasi harga cabai.
Penandatanganan MoU ini menjadi simbol dari kemauan bersama kedua daerah untuk menciptakan kemandirian pangan yang berkelanjutan. Dengan adanya kerja sama tersebut, diharapkan dapat terbentuk sistem distribusi cabai yang efisien, saling menguntungkan, dan mampu menekan gejolak harga di pasaran.
Usai agenda di Rujab Bupati, Bupati Andi Rosman dan Wali Kota Naili Trisal melanjutkan kunjungan ke lokasi pertanian cabai di Ujung Kessi, Kecamatan Tanasitolo. Di sana, keduanya meninjau langsung kondisi lahan dan berbincang dengan para petani mengenai produktivitas serta kendala yang dihadapi dalam pengelolaan cabai.
Kunjungan lapangan ini menjadi langkah awal yang konkret dari kerja sama yang baru saja disepakati. Melalui sinergi ini, Pemerintah Kabupaten Wajo dan Kota Palopo berharap dapat menjadi contoh nyata bagi daerah-daerah lain di Sulawesi Selatan dalam memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani lokal. Selain berdampak pada stabilitas pasokan dan harga cabai, kerja sama ini juga diharapkan mampu menciptakan rantai pasok yang sehat, memperluas peluang pasar, dan memperkuat daya saing produk pertanian di tingkat nasional.
“Kami ingin kerja sama ini tidak berhenti di atas kertas, tetapi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan para petani,” tutup Bupati Wajo. Dengan semangat kolaborasi dan kekeluargaan, Wajo dan Palopo menegaskan komitmen bersama untuk menjadikan pertanian khususnya cabai sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi daerah.







