Sulsel Bawa Pulang 4 Trofi di Ajang Bergengsi Adinata Syariah 2025, Gubernur: Ini Hasil Kerja Keras!
Wamanews.id, 27 Mei 2025 – Provinsi Sulawesi Selatan kembali mencetak prestasi gemilang di kancah nasional dengan meraih empat penghargaan sekaligus dalam ajang Anugerah Adinata Syariah 2025.
Acara bergengsi yang digelar oleh Republika bekerja sama dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) itu berlangsung pada Senin (26/5/2025)
di Jakarta. Sulsel dinobatkan sebagai Juara 1 Kategori Ekonomi Hijau, Juara 2 Kategori Sekolah Pelopor Ekonomi Syariah, serta Juara 4 pada dua kategori lainnya, yakni Keuangan Syariah dan Zona Khas.
Capaian tersebut menjadikan Sulsel sebagai salah satu provinsi yang paling konsisten dalam mengembangkan ekosistem ekonomi dan keuangan berbasis syariah di tingkat daerah. Anugerah ini diberikan sebagai bentuk pengakuan terhadap provinsi-provinsi yang dinilai mampu menghadirkan inovasi dan komitmen dalam mendorong potensi ekonomi syariah secara berkelanjutan.
Menanggapi prestasi tersebut, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaimanmenyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh tim kerja dan masyarakat Sulsel yang telah ikut berperan dalam pencapaian ini.
“Alhamdulillah, Pemprov Sulawesi Selatan berhasil meraih empat penghargaan sekaligus dalam Anugerah Adinata Syariah. Ini adalah hasil dari kerja sama dan kolaborasi semua pihak,” ujar Gubernur Andi Sudirman.
Ia menekankan bahwa penghargaan ini bukan hanya simbol prestasi, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus menjaga dan memperluas kontribusi ekonomi syariah di berbagai sektor kehidupan masyarakat Sulsel.
“Insya Allah, ini akan menjadi penyemangat untuk terus menggali dan mengembangkan seluruh potensi ekonomi syariah yang kita miliki di Sulawesi Selatan,” tambahnya.
Anugerah Adinata Syariah bukan sekadar seremoni. Setiap kategori penghargaan yang diberikan merupakan hasil penilaian menyeluruh terhadap kebijakan, program, dan hasil nyata yang telah dijalankan oleh pemerintah daerah. Dalam hal ini, keberhasilan Sulsel di empat kategori membuktikan bahwa ekosistem ekonomi syariah di provinsi ini telah berjalan dengan sistematis dan inklusif.
Kategori Ekonomi Hijau, yang berhasil menempatkan Sulsel di posisi teratas, menunjukkan keberhasilan integrasi prinsip-prinsip syariah dengan keberlanjutan lingkungan. Sementara penghargaan untuk Sekolah Pelopor Ekonomi Syariah menjadi cerminan pentingnya edukasi sejak dini tentang konsep ekonomi yang adil dan beretika.
Di sisi lain, meskipun belum meraih posisi puncak dalam kategori Keuangan Syariah dan Zona Khas, pencapaian Sulsel tetap patut diapresiasi sebagai bentuk konsistensi dan progres pembangunan ekonomi alternatif berbasis nilai-nilai Islam.
Melalui penghargaan ini, Sulsel memperkuat posisinya sebagai salah satu pionir pengembangan ekonomi syariah di Indonesia Timur. Dukungan dari berbagai elemen masyarakat, institusi pendidikan, hingga lembaga keuangan syariah menjadi fondasi penting dalam membangun sistem ekonomi yang tidak hanya kuat, tetapi juga adil dan inklusif.
Langkah Pemprov Sulsel dalam menghadirkan inovasi dan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi syariah diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain di Indonesia.
