Maarten Paes Cedera: Tantangan Besar Bagi FC Dallas dan Timnas Indonesia

Wamanews.id, 3 Oktober 2024 – FC Dallas mengumumkan kabar mengejutkan menjelang pertandingan penting mereka melawan San Jose Earthquakes dalam lanjutan Major League Soccer (MLS) pada Kamis, 3 Oktober 2024.

Maarten Paes, kiper utama yang juga merupakan salah satu pemain andalan Timnas Indonesia, dipastikan absen dalam laga tersebut. Cedera yang dialami Paes membuatnya harus menepi, meninggalkan lubang besar di posisi penjaga gawang FC Dallas.

Pertandingan melawan San Jose Earthquakes sangat krusial bagi FC Dallas karena tim tersebut sedang berjuang untuk meraih tempat di zona play-off MLS. Namun, absennya Maarten Paes menjadi tantangan besar bagi tim asuhan Nico Estévez.

Kiper berusia 26 tahun itu telah menjadi salah satu kunci performa FC Dallas sepanjang musim 2024, tampil sebagai starter dalam 30 dari 31 pertandingan yang dilakoni timnya di musim ini. Ketidakhadirannya menimbulkan pertanyaan besar, terutama mengingat pentingnya laga yang sedang dijalani oleh FC Dallas.

Kondisi ini membuat James Maurer, kiper cadangan yang baru tampil satu kali di musim ini, harus mengambil alih peran penting sebagai penjaga gawang utama. Meski Maurer memiliki pengalaman yang cukup lama di MLS, fakta bahwa ia jarang dimainkan musim ini membuat situasi semakin sulit bagi FC Dallas.

Cedera yang dialami Maarten Paes telah dikonfirmasi oleh FC Dallas melalui pernyataan resmi klub. Mereka menyebutkan bahwa Paes mengalami cedera pergelangan tangan yang ringan, meski tidak ada rincian lebih lanjut mengenai seberapa serius cedera tersebut dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pemulihannya.

“Kami pastikan bahwa Maarten Paes tidak dapat tampil malam ini karena mengalami cedera pergelangan tangan yang ringan,” ujar perwakilan FC Dallas.

Meskipun cedera ini dikategorikan ringan, ketidakhadiran Paes tetap menjadi pukulan besar bagi FC Dallas. Pasalnya, Paes merupakan kiper utama yang telah membuktikan ketangguhannya di bawah mistar gawang.

Jika dia harus absen lebih lama, FC Dallas harus bekerja keras untuk menutup kekosongan yang ditinggalkannya, terutama dalam pertandingan-pertandingan krusial menjelang akhir musim.

Namun, yang menjadi perhatian bukan hanya kondisi Paes di level klub, tetapi juga dampaknya bagi Timnas Indonesia. Paes dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam dua laga uji coba penting melawan Bahrain dan China yang dijadwalkan berlangsung pada 10 dan 15 Oktober 2024.

Dengan jadwal yang semakin dekat, kondisi Paes akan sangat menentukan apakah dia bisa memperkuat skuad Garuda dalam pertandingan internasional tersebut.

Selain menjadi andalan FC Dallas, Maarten Paes juga memiliki peran penting di Timnas Indonesia. Kehadirannya di bawah mistar gawang memberikan rasa aman bagi lini pertahanan Indonesia, terutama dalam menghadapi laga uji coba melawan Bahrain dan China. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tentunya berharap agar Paes bisa segera pulih dan bergabung dengan tim.

Timnas Indonesia sendiri sudah merilis daftar pemain yang akan tampil dalam dua pertandingan uji coba internasional tersebut. Maarten Paes masuk dalam daftar kiper bersama Ernando Ari (Persebaya) dan Nadeo Argawinata (Borneo FC). Ketiadaan Paes, jika cedera yang dialaminya berlanjut, tentu akan menjadi tantangan besar bagi Shin Tae-yong.

Kendati Ernando dan Nadeo adalah dua kiper berbakat, pengalaman dan kualitas Maarten Paes di level internasional menjadikannya pilihan utama yang sulit tergantikan.

Dalam pertandingan melawan Bahrain dan China, Timnas Indonesia membutuhkan kinerja maksimal dari seluruh pemain, termasuk dari posisi penjaga gawang. Uji coba ini merupakan bagian dari persiapan penting Timnas Indonesia menjelang kualifikasi Piala Dunia dan turnamen-turnamen internasional lainnya. Kehadiran Paes diharapkan dapat membantu tim menjaga stabilitas pertahanan, terutama menghadapi tim-tim kuat seperti Bahrain dan China.

Berikut adalah daftar lengkap pemain Timnas Indonesia yang dipanggil untuk laga melawan Bahrain dan China:

Kiper: Maarten Paes (FC Dallas), Ernando Ari (Persebaya), Nadeo Argawinata (Borneo FC).
Bek: Asnawi Mangkualam (Port FC), Jordi Amat (Johor Darul Ta’zim), Sandy Walsh (KV Mechelen), Mees Hilgers (FC Twente), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Shayne Pattynama (KAS Eupen), Pratama Arhan (Suwon FC), Muhammad Ferrari (Persija), Rizky Ridho (Persija), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Jay Idzes (Venezia), Wahyu Prasetyo (Malut United).
Gelandang: Thom Haye (Almere City), Ricky Kambuaya (Dewa United), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Ivar Jenner (FC Utrecht), Marselino Ferdinan (Oxford United), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Witan Sulaeman (Persija).
Penyerang: Malik Risaldi (Persebaya), Dimas Drajad (Persib), Rafael Struick (Brisbane Roar), Hokky Caraka (PSS), Ragnar Oratmangoen (FCV Dender).

Dengan komposisi pemain ini, Indonesia diharapkan bisa tampil maksimal dalam dua laga uji coba tersebut. Namun, kehadiran Paes di bawah mistar gawang tetap menjadi faktor penting, terutama dalam menghadapi lawan-lawan kuat di kancah internasional.

Baik FC Dallas maupun Timnas Indonesia berharap bahwa Maarten Paes bisa pulih tepat waktu. Bagi FC Dallas, kehadiran Paes sangat penting untuk menjaga peluang mereka di zona play-off, sementara Timnas Indonesia membutuhkan kualitas dan pengalamannya dalam laga-laga uji coba internasional mendatang.

Jika Paes berhasil pulih dalam waktu dekat, ia bisa kembali mengawal gawang dalam pertandingan FC Dallas melawan Portland Timbers pada 7 Oktober 2024 dan kemudian memperkuat Timnas Indonesia melawan Bahrain dan China. Baik penggemar FC Dallas maupun Timnas Indonesia kini menantikan kabar baik terkait kondisi Paes dan berharap cederanya tidak terlalu serius.

Penulis: Nada Gamara
Editor: Ardan