Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

News

Strategi Pemerintah Salurkan 6 Bansos September 2025, Jamin Kesejahteraan Rakyat 

Wamanews.id, 15 September 2025 – Pemerintah Indonesia terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat jaring pengaman sosial. Pada bulan September 2025 ini, tercatat ada enam program bantuan sosial (bansos) yang akan dicairkan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang tergolong miskin, tidak mampu, atau berada dalam kondisi rentan. Bantuan ini disalurkan melalui berbagai kementerian dan lembaga, mencakup berbagai sektor mulai dari pendidikan, ketahanan pangan, hingga perlindungan sosial.

Mengacu pada Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 1 Tahun 2019, bansos adalah bantuan yang diberikan dalam bentuk uang, barang, atau jasa. Tujuannya adalah untuk memperkuat kemampuan ekonomi masyarakat dan memutus rantai kemiskinan.

Berikut adalah daftar enam program bansos yang akan dicairkan pada September 2025:

1. Program Keluarga Harapan (PKH) 

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah bantuan sosial yang sudah memasuki pencairan tahap ketiga (Juli-September 2025). Penyaluran PKH dilakukan per triwulan dalam empat tahap sepanjang tahun. Tanggal pasti pencairannya bervariasi di setiap daerah, tergantung pada proses administrasi oleh bank penyalur seperti Bank Himbara (BRI, BNI, BTN, atau Mandiri) atau kantor pos setempat. Jumlah bantuan PKH disesuaikan dengan kategori penerima, mulai dari Rp225.000 hingga Rp750.000 per tahap untuk ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, disabilitas, hingga lansia.

2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 

Sama seperti PKH, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Kartu Sembako juga memasuki pencairan tahap ketiga pada September 2025. Bantuan dari Kemensos ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pangan bergizi keluarga miskin. Penerima BPNT mendapatkan bantuan sebesar Rp200.000 per bulan, yang dibayarkan secara langsung ke rekening Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui bank Himbara. Kebijakan ini, yang mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017, bertujuan agar penyaluran bansos lebih cepat dan tepat sasaran.

3. Bantuan Pangan (Banpang) Beras 

Pemerintah juga menyalurkan Bantuan Pangan Beras sebagai upaya menjaga ketahanan pangan. Program ini memberikan 10 kg beras per bulan kepada 18,27 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Penyaluran dilakukan oleh Perum Bulog dalam dua tahap, yaitu September-Oktober dan November-Desember. Dengan demikian, setiap KPM akan menerima total 20 kg beras per tahap. Program ini memiliki total anggaran Rp13,9 triliun.

4. Bantuan Atensi Anak Yatim Piatu (YAPI) 

Bantuan YAPI juga cair pada September 2025. Bantuan ini ditujukan untuk anak-anak yatim, piatu, atau yatim piatu dari keluarga fakir miskin dan rentan. Bantuan non-tunai ini sebesar Rp200.000 per bulan untuk setiap anak yang berusia di bawah 18 tahun, dan disalurkan dengan pendampingan oleh tenaga sosial di titik yang telah ditentukan.

5. Program Indonesia Pintar (PIP) 

Program Indonesia Pintar (PIP) adalah bantuan uang tunai dari Kemendikbudristek untuk siswa dari keluarga miskin. Pada September 2025, program ini memasuki penyaluran termin kedua (Mei-September). Meskipun dibagi dalam tiga termin setiap tahunnya, setiap siswa hanya berhak menerima bantuan satu kali dalam setahun. Tanggal pencairan bergantung pada verifikasi data siswa yang masuk ke sistem Dapodik.

6. KIP Kuliah 

KIP Kuliah adalah bantuan pembebasan biaya kuliah dan biaya hidup bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu. Pencairan biaya hidup dilakukan setiap semester. Pada September 2025, pencairan gelombang kedua (Agustus-September) juga sedang berlangsung. Bantuan biaya hidup dikategorikan dalam 5 klaster, dengan nominal bulanan mulai dari Rp800.000 hingga Rp1.400.000.

Untuk mengecek status penerima PKH, BPNT, Banpang Beras, dan YAPI, Anda dapat mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id. Sementara untuk PIP dan KIP Kuliah, Anda dapat mengecek melalui situs pip.kemendikdasmen.go.id dan kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id.

Penulis

Related Articles

Back to top button