Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

Wajo

Sekda Wajo Pantau Program Makan Bergizi Gratis di 11 Sekolah

Wamanews.id, 15 Januari 2025 – Untuk memastikan keberhasilan Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Wajo, Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo, Ir. Armayani, M.Si, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, melakukan monitoring langsung ke 11 sekolah pada Selasa (14/1/2025).

Kegiatan pemantauan ini mencakup 9 Sekolah Dasar (SD), 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 1 Sekolah Menengah Atas (SMA) yang tersebar di Kecamatan Tempe. Langkah ini dilakukan untuk memastikan distribusi dan pelaksanaan program berjalan lancar, tepat waktu, dan tepat sasaran.

Rangkaian monitoring dimulai di SD Negeri 200 Tempe, dilanjutkan ke SD Negeri 15 Teddaopu, SD Negeri 258 Teddaopu, dan SD Negeri 259 Teddaopu. Tim kemudian bergerak ke SD Negeri 213 Lapongkoda, SD Negeri 13 Lapongkoda, SD Negeri 14 Lapongkoda, dan SD Negeri 6 Lapongkoda.

Tak berhenti di situ, Sekda Wajo bersama tim juga memantau pelaksanaan program di SD Negeri 1 Padduppa, SMP Negeri 1 Sengkang, hingga SMA Negeri 1 Sengkang. Secara keseluruhan, 3.357 peserta didik dari 11 sekolah mendapatkan manfaat dari program ini.

“Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis ini sudah dimulai sejak Senin, 13 Januari 2025, dan akan berlangsung hingga Jumat, 17 Januari 2025. Dari hasil pantauan, program ini secara umum berjalan dengan baik, dan antusiasme peserta didik sangat tinggi,” ujar Sekda Wajo, Ir. Armayani.

Sekda Wajo menegaskan pentingnya program ini dalam mendukung potensi anak-anak di Kabupaten Wajo. Ia berharap pemberian makan bergizi ini dapat membantu menjaga status gizi siswa sehingga mereka dapat belajar dengan baik.

“Tujuan utama program ini adalah menciptakan generasi yang sehat dan cerdas guna mendukung penyiapan generasi emas 2045. Dengan memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, kita berharap mereka dapat berkembang secara optimal baik fisik maupun mental,” tambahnya.

Meskipun secara umum program berjalan lancar, Sekda Wajo mencatat beberapa aspek yang masih memerlukan evaluasi, terutama dalam hal distribusi makanan. Sistem distribusi harus memastikan makanan sampai tepat waktu dan dalam jumlah yang sesuai.

“Hal ini mungkin disebabkan karena Satuan Pelaksana Pemenuhan Gizi (SPPG) yang baru saja dibentuk di Kabupaten Wajo. Mereka masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dan menyempurnakan sistem pelayanan,” jelas Armayani.

Ia juga menambahkan bahwa koordinasi yang lebih baik antar pihak terkait akan menjadi kunci sukses keberlanjutan program ini di masa depan.

Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu komitmen Pemerintah Kabupaten Wajo untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak. Selain memastikan kebutuhan gizi terpenuhi, program ini juga bertujuan mengurangi angka malnutrisi di daerah tersebut.

Keterlibatan Forkopimda dan OPD dalam pemantauan ini menunjukkan sinergi yang kuat antara berbagai pihak dalam mendukung program prioritas daerah. Pemerintah juga berharap masyarakat dapat mendukung penuh program ini untuk menciptakan dampak yang lebih luas.

Dengan evaluasi berkelanjutan, program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesehatan siswa tetapi juga menciptakan kebiasaan hidup sehat yang akan berdampak positif bagi generasi mendatang. Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Wajo menjadi langkah nyata dalam mewujudkan visi besar membangun generasi yang berkualitas dan berdaya saing.

Penulis

Related Articles

Back to top button