Jangan Asal Simpan! Ini Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas Agar Awet dan Bebas Bau
Wamanews.id, 7 Juni 2025 – Setiap Hari Raya Idul Adha, masyarakat Indonesia mendapatkan berkah berupa daging kurban yang melimpah. Tak jarang, daging tersebut tidak langsung diolah, melainkan disimpan terlebih dahulu sebagai stok beberapa hari ke depan.
Namun, tahukah Anda bahwa cara menyimpan daging kurban di kulkas tidak bisa sembarangan? Jika salah perlakuan, daging bisa cepat rusak, berbau tak sedap, atau bahkan menjadi sarang bakteri. Berikut panduan lengkap menyimpan daging kurban agar tetap segar, higienis, dan awet.
Pertanyaan paling sering muncul: apakah daging kurban harus dicuci sebelum masuk kulkas?
Chef profesional seperti Stefu Santoso dan Degan Septoadji menyarankan daging tetap dicuci, terutama jika pemotongan dilakukan di tempat terbuka seperti jalan atau taman yang kebersihannya tidak terjamin.
“Lebih baik dicuci bersih untuk memastikan tidak ada kotoran atau debu menempel,” ujar Chef Stefu. Namun ada syarat penting setelah mencuci: keringkan daging dengan sempurnasebelum dimasukkan ke dalam kulkas. “Kalau daging dicuci, sebelum disimpan harus dilap sampai kering. Simpan di wadah kedap udara, lalu masukkan ke freezer,” tambah Chef Degan.
Suhu penyimpanan adalah kunci utama menjaga kualitas daging.Menurut Chef Stefu, jika ingin menyimpan daging dalam kulkas (bukan freezer), maksimal hanya 3 hari. Lebih dari itu, daging harus dibekukan.
“Idealnya disimpan di suhu antara -2 hingga +2 derajat Celsius,” ungkapnya. Jika disimpan di dalam freezer, daging kurban bisa bertahan berminggu-minggu hingga berbulan-bulan, selama proses pembekuan dilakukan dengan benar.
Jika Anda mendapatkan jatah daging sapi dan kambing, sebaiknya jangan dicampur dalam satu wadah. Daging kambing memiliki aroma yang lebih kuat, yang bisa memengaruhi kualitas dan aroma daging sapi jika disimpan bersamaan.
Selain itu, pemisahan ini juga penting bagi Anda yang memiliki preferensi atau pantangan terhadap salah satu jenis daging.
Jangan sembarangan menggunakan plastik kresek sebagai wadah. Plastik biasa bisa melekat ke daging saat dibekukan dan sulit dilepas tanpa merusak tekstur daging.
Gunakan wadah kedap udara seperti kontainer plastik food grade atau vacuum pack jika ingin menyimpan dalam waktu yang lebih lama.
“Dinginkan dan masukkan wadah yang kedap udara, lalu masukkan kulkas. Kalau mau lebih lama lagi, vacuum-pack dan simpan di freezer,” jelas Chef Degan.
Menyimpan daging kurban dengan cara yang tepat adalah bentuk penghormatan terhadap ibadah dan makanan yang kita terima. Jangan hanya asal masuk kulkas. Perhatikan aspek kebersihan, suhu, wadah, dan durasi penyimpanan agar daging tetap layak konsumsi, segar, dan bebas bau prengus.
Dengan cara yang tepat, Anda dan keluarga bisa menikmati sajian daging kurban yang lezat kapan saja, tanpa khawatir soal kualitas dan kesehatan. Selamat Idul Adha dan selamat mencoba!
