Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

SulSel

Istri Polisi Labrak Pelakor di Mall Makassar

Wamanews.id, 4 April 2025 – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di salah satu pusat perbelanjaan terkemuka di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, ketika seorang wanita bernama NH (28) melabrak seorang perempuan berinisial FF yang diduga memiliki hubungan terlarang dengan suaminya, RH, seorang anggota kepolisian. Aksi spontan NH yang terjadi di tengah keramaian mal tersebut sontak menjadi perbincangan hangat dan viral di media sosial.

Malam itu, suasana yang awalnya dipenuhi dengan keceriaan para pengunjung mal tiba-tiba berubah tegang. NH, yang sudah lama menaruh curiga terhadap gelagat suaminya, mendapati RH sedang berjalan mesra dengan FF. Tanpa dapat menahan emosi yang telah lama berkecamuk di dadanya, NH langsung menghampiri keduanya.

Tanpa peringatan, NH menarik jilbab yang dikenakan FF, membuat wanita tersebut terkejut dan berusaha melepaskan diri dari cengkeraman NH. RH, yang berusaha menenangkan situasi, justru semakin membuat NH geram. Pertengkaran mulut yang sengit tak terhindarkan, disaksikan oleh puluhan pasang mata pengunjung mal yang terkejut dengan kejadian tersebut. Beberapa petugas keamanan mal dengan sigap mencoba melerai kedua wanita yang terlibat dalam konfrontasi emosional itu.

Di balik aksi pelabrakan yang dramatis tersebut, tersimpan luka yang mendalam dan cerita pilu yang dialami oleh NH. Ia mengungkapkan bahwa perselingkuhan suaminya bukan hanya sekali ini terjadi. Bahkan, NH mengaku bahwa RH telah bertindak lebih jauh dengan mengambil paksa anak mereka saat bulan Ramadan. Janji untuk mengembalikan anak tersebut setelah Lebaran ternyata tak kunjung ditepati, menambah penderitaan batin NH.

“Dia datang ambil anakku secara paksa. Saya kejar, saya jatuh, tapi tetap tidak berhasil merebut kembali anakku,” ungkap NH dengan nada sedih dan penuh kekecewaan. Ia merasa tidak berdaya menghadapi tindakan suaminya yang dianggap sewenang-wenang.

Lebih lanjut, NH menuturkan bahwa upaya mediasi terkait perselingkuhan suaminya sudah beberapa kali dilakukan di Polda Sulsel. Namun, ia merasa bahwa setiap kali mediasi, RH selalu berhasil memanipulasi situasi dan justru menuduhnya melakukan hal yang tidak benar. “Saya tidak pernah fitnah dia, tapi saya yang selalu difitnah,” keluhnya.

Menanggapi insiden ini, pihak Propam Polda Sulsel melalui Kombes Zulham menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi terkait dugaan pelanggaran kode etik oleh oknum polisi RH. Kendati demikian, Kombes Zulham menegaskan bahwa Polda Sulsel tidak akan mentolerir segala bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh anggotanya. “Jika ada laporan resmi dan terbukti melanggar, pasti akan kami proses sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya.

Namun, bagi NH, pernyataan tersebut belum memberikan rasa keadilan yang ia harapkan. Ia berharap pihak kepolisian dapat bertindak tegas dan memberikan sanksi yang setimpal kepada suaminya jika terbukti bersalah. Lebih dari itu, ia hanya ingin mendapatkan kembali haknya sebagai seorang ibu untuk bisa bersama dengan anaknya.

Insiden di mall ini menjadi sorotan publik dan memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak yang mengecam tindakan perselingkuhan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi tersebut, mengingat profesinya sebagai penegak hukum. Sementara itu, dukungan dan simpati terus mengalir kepada NH atas keberaniannya mengungkap permasalahan yang dialaminya.

Kasus ini diharapkan dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak tentang pentingnya menjaga komitmen dalam pernikahan dan menghindari tindakan yang dapat merugikan orang lain. Pihak kepolisian juga diharapkan dapat lebih meningkatkan pengawasan terhadap perilaku anggotanya dan memberikan sanksi tegas bagi mereka yang terbukti melanggar kode etik, demi menjaga citra dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. Perjuangan NH untuk mendapatkan keadilan dan kembali bersama anaknya masih terus berlanjut, dan publik akan terus mengikuti perkembangan kasus ini.

Penulis

Related Articles

Back to top button