Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

Lifestyle

Ini Fakta Sejarah dan Bisnis di Balik Jalan Tol yang Jarang Diketahui

Wamanews.id, 5 Januari 2025 – Jalan tol, yang menjadi solusi utama untuk memangkas waktu tempuh perjalanan, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat modern. Namun, tahukah Anda bahwa istilah “tol” memiliki makna khusus?

Dilansir dari laman resmi Daihatsu, istilah “tol” adalah singkatan dari “Tax on Location”, atau penarikan pajak di lokasi. Sistem ini dikelola oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), lembaga pemerintah yang bertugas memastikan kenyamanan dan keamanan jalan tol bagi masyarakat.

Sejarah Jalan Tol di Indonesia

Sejarah jalan tol Indonesia dimulai pada tahun 1978 dengan hadirnya Tol Jagorawi. Jalan tol pertama di Indonesia ini membentang sepanjang 59 kilometer, menghubungkan Jakarta, Bogor, dan Ciawi. Sejak saat itu, pembangunan jalan tol berkembang pesat, menjadi salah satu prioritas utama pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mobilitas masyarakat.

Jalan Tol sebagai Bisnis Menggiurkan

Jalan tol bukan hanya jalur transportasi, tetapi juga sektor bisnis yang menjanjikan keuntungan besar. Dengan jumlah kendaraan yang terus meningkat, investasi di bidang ini menjadi pilihan menarik bagi sejumlah konglomerat Indonesia:

  1. Jusuf Hamka dan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP)
    Jusuf Hamka, dikenal sebagai “juragan jalan tol,” mengelola tujuh jalan tol strategis di Jabodetabek melalui CMNP.
  2. Grup Salim
    Salah satu konglomerat terbesar di Indonesia, Grup Salim, terus memperluas bisnis jalan tol melalui berbagai konsorsium.
  3. Agung Sedayu Group dan Sugianto Kusuma (Aguan)
    Grup ini, bersama Grup Salim, sedang membangun Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg dengan nilai investasi fantastis Rp23,22 triliun, ditargetkan selesai tahun 2025.
  4. Sinar Mas Land
    Baru saja meresmikan Tol Serpong-Balaraja pada 30 September, Sinar Mas Land mempertegas posisinya di sektor infrastruktur jalan.

Keberadaan jalan tol membawa manfaat besar. Bagi masyarakat, ini adalah solusi efisiensi waktu. Bagi pemerintah, jalan tol mendorong ekonomi dan pembangunan wilayah. Bagi pengusaha, ini adalah peluang bisnis yang menggiurkan.

Namun, penting untuk memastikan pengelolaan jalan tol tetap adil bagi semua pihak. Dengan pengawasan ketat dari pemerintah, jalan tol dapat menjadi simbol kemajuan bangsa.

Jadi, setiap kali Anda melintasi jalan tol, ingatlah bahwa ini bukan sekadar jalur perjalanan, melainkan bagian dari sejarah, bisnis, dan inovasi yang kompleks.

Penulis

Related Articles

Back to top button