Ingin Kembangkan UMKM, Bupati Andi Rosman Bakal Buat Pusat Oleh-oleh di Wajo
Wamanews.id, 11 Agustus 2025 – Pemerintah Kabupaten Wajo menunjukkan komitmennya untuk memajukan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan inisiatif yang strategis. Bupati Wajo, Andi Rosman, mengumumkan rencana untuk membangun sebuah pusat oleh-oleh yang terintegrasi di wilayahnya.
Rencana ambisius ini disampaikan di sela-sela kegiatan yang bertajuk “Peran Bank Negara Indonesia (BNI) dalam Mendukung Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Koperasi Merah Putih” yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo pada Senin (11/8/2025).
Tujuan dari kegiatan yang dihadiri oleh berbagai pejabat penting ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Wajo tentang pentingnya KUR dan Koperasi Merah Putih sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi. Dalam acara tersebut, Bupati Andi Rosman tidak hanya menyampaikan apresiasi atas dukungan yang telah diberikan oleh pihak BNI, tetapi juga melihat potensi besar yang dimiliki UMKM di Wajo.
“Kedepan kita akan memikirkan bagaimana Kabupaten Wajo punya area pusat oleh-oleh,” ujar Andi Rosman, menegaskan visi pemerintahannya untuk memberikan wadah promosi dan penjualan yang lebih layak bagi produk-produk lokal. Menurutnya, UMKM di Wajo memiliki kualitas dan kuantitas produk yang mumpuni, yang hanya tinggal dikembangkan secara optimal.
Selain mengumumkan rencana besar untuk UMKM, Bupati Andi Rosman juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung.
Ia secara khusus memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan BNI Wilayah 07 Makassar, Muhammad Arafat, dan Kepala BNI Cabang Sengkang, Syamsul Kamar. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan BNI dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Wajo melalui KUR dan Koperasi Merah Putih,” ujarnya.
Tak hanya itu, Bupati juga berterima kasih atas perjuangan Anggota DPR RI fraksi PAN, Andi Yuliani Paris, yang dinilai berperan aktif dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui UMKM.
“Pung Yuliani, terima kasih selalu menjadi garda terdepan memperjuangkan dan betul-betul memperhatikan kebutuhan masyarakat khususnya di UMKM,” paparnya.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat lainnya, seperti Wakil Ketua I DPRD Wajo, Andi Merly Iswita, dan Sekretaris Daerah, Armayani. Kehadiran para tokoh ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, legislatif, dan sektor perbankan dalam mewujudkan visi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di Wajo.
Meskipun memiliki potensi produk yang besar, Bupati Rosman mengidentifikasi satu persoalan utama yang harus segera diselesaikan, yaitu kemasan. Ia menyadari bahwa kemasan yang menarik dan profesional adalah kunci untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di pasar yang lebih luas. “Tapi pokok persoalannya ada di kemasan, nanti kita turun langsung dan canangkan hal demikian, Insya Allah,” tandasnya.
Rencana Bupati untuk turun langsung dan mencanangkan solusi terkait kemasan ini menunjukkan komitmennya yang serius. Ia tidak hanya berwacana, tetapi juga siap mengambil langkah konkret untuk memastikan produk-produk UMKM Wajo dapat bersaing di tingkat regional maupun nasional.
Pusat oleh-oleh yang akan dibangun ini diharapkan menjadi etalase bagi kekayaan produk lokal, sekaligus menjadi magnet baru bagi para wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Wajo.
