Piala Gubernur Sulsel 2025: Bupati Wajo Anggap Ajang Emas Cari Bibit Muda Potensial

Wamanews.id, 5 Oktober 2025 – Kabupaten Wajo menatap ajang Piala Gubernur Sulawesi Selatan 2025 dengan optimisme tinggi. Di kediaman pribadinya di Bontouse, Kecamatan Tanasitolo, Minggu (5/10/2025), Bupati Wajo Andi Rosman memimpin pelepasan tim sepak bola Wajo yang akan bertolak ke Kabupaten Gowa untuk bertanding dari 5 hingga 24 Oktober 2025. Acara pelepasan ini menjadi momentum penting untuk menanamkan visi jangka panjang daerah di kancah olahraga.
Andi Rosman menegaskan bahwa turnamen ini bukan hanya soal kemenangan instan, melainkan sebuah peluang besar yang strategis bagi perkembangan sepak bola Wajo di masa depan.
Bupati Rosman dengan lugas menyampaikan harapannya agar para pemain muda Wajo memanfaatkan ajang Piala Gubernur ini sebaik mungkin. Ia melihat kompetisi ini sebagai kesempatan emas untuk menunjukkan potensi individu yang dimiliki para pemain.
“Piala Gubernur ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan potensi kita dan membawa nama Wajo ke kancah yang lebih luas,” tambahnya penuh optimisme.
Visi ini jelas. Bupati Rosman ingin turnamen di Gowa tidak sekadar berhenti di capaian tim, tetapi juga menjadi scoutingbagi bibit-bibit muda sepak bola Wajo yang bisa bersinar di level provinsi bahkan nasional.
Melalui penampilan yang memukau dan konsisten, para pemain memiliki kesempatan besar untuk dilirik oleh klub-klub atau tim seleksi di tingkat yang lebih tinggi, yang pada akhirnya akan mengharumkan nama Kabupaten Wajo sebagai daerah penghasil talenta unggul.
Meski berfokus pada pengembangan talenta, Andi Rosman tidak mengabaikan pentingnya etika dan profesionalisme. Ia mengingatkan bahwa membawa nama Wajo adalah tanggung jawab besar, yang menuntut seluruh pemain menjunjung tinggi sportivitas, disiplin, dan kerja sama tim sebagai kunci keberhasilan yang tak terpisahkan.
Bupati yang dikenal dengan kepeduliannya terhadap sektor olahraga ini juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh komponen tim. Ia mengakui kerasnya upaya yang telah dilakukan oleh para pemain, pelatih, dan manajer dalam fase persiapan. “Saya bangga atas dedikasi para pemain, pelatih, dan manajer. Persiapan kalian bukan hal mudah,” katanya, memberikan suntikan moral bahwa kerja keras mereka telah diakui dan dihargai oleh pimpinan daerah.
Sebagai penutup, Bupati Rosman juga menyertakan pesan spiritual, meminta para pemain membaca Shalawat seratus kali sebelum bertanding, memastikan bahwa perjuangan di lapangan didampingi oleh doa dan keselamatan.
Dengan kombinasi visi pengembangan talenta, disiplin teknis, dan dukungan spiritual, tim Wajo kini melangkah ke Gowa dengan tujuan ganda: meraih prestasi dan membuktikan bahwa Wajo adalah lumbung talenta sepak bola Sulawesi Selatan.