Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

Wajo

Gebyar Maradeka Festival 2025 Resmi Ditutup, Bupati Wajo Apresiasi Kekompakan Masyarakat

Wamanews.id, 18 Agustus 2025 – Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Wajo resmi berakhir dengan sukses. Gebyar Maradeka Festival (GMF) 2025, yang telah berlangsung selama sepekan, ditutup secara resmi oleh Bupati Wajo, Andi Rosman, melalui malam ramah tamah yang digelar meriah di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Callaccu, Sengkang, Minggu malam (17/8/2025).

Acara penutupan ini berlangsung penuh kehangatan dan dihadiri oleh jajaran pejabat tinggi daerah, menunjukkan soliditas pimpinan di Wajo. Turut hadir mendampingi Bupati, Wakil Bupati Wajo dr. Baso Rahmanuddin beserta istri, Andi Hidayati Burhanuddin. 

Tak ketinggalan, hadir pula Ketua DPRD Wajo Firmansyah Perkesi, Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid Ridho, Dandim 1406 Wajo Letkol Inf Harianto, dan Kepala Kejaksaan Negeri Wajo Andi Usaman Harun. Kehadiran mereka menambah semarak suasana dan menegaskan kolaborasi yang erat antara eksekutif, legislatif, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Dalam sambutannya, Bupati Andi Rosman menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, kita telah berada di penghujung rangkaian peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia tingkat Kabupaten Wajo. Semoga ini menjadi berkah bagi kita semua,” ujarnya.

Ia menambahkan, seluruh kegiatan yang telah terlaksana selama sepekan terakhir merupakan wujud nyata kebersamaan dan rasa hormat terhadap bangsa dan tanah air. “Ini adalah bukti persatuan dan kekompakan kita semua. Semoga peringatan tahun ini menjadi pelajaran dan pemicu untuk perayaan yang lebih meriah tahun depan,” lanjutnya.

Secara khusus, Bupati juga memberikan apresiasi kepada pasukan pengibar bendera (Paskibra) yang telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Ia memuji kekhidmatan dan kelancaran prosesi pengibaran dan penurunan bendera pada tanggal 17 Agustus lalu. “Hidup Paskibra Wajo! Terima kasih kepada para pelatih, purna Paskibra, dan semua jajaran,” serunya penuh bangga.

Malam penutupan ini tidak hanya diisi dengan sambutan dan apresiasi, tetapi juga dimanfaatkan untuk menyerahkan sejumlah penghargaan dan bantuan. Sebagai bentuk terima kasih atas kerja keras selama ini, Pemkab Wajo menyerahkan piagam penghargaan kepada unsur Forkopimda.

Selain itu, dalam upaya mendukung kebersihan lingkungan, diserahkan bantuan berupa mesin potong rumput kepada Pemerintah Kecamatan Tempe dan Kelurahan Attakae. Langkah ini menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan seremonial, tetapi juga diwujudkan melalui aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.

Bupati Andi Rosman juga mengumumkan kerja sama dengan Baznas Wajo, di mana pemerintah daerah menyalurkan bantuan Rumah Layak Huni (RLH) kepada masyarakat yang membutuhkan. Program ini menjadi bukti komitmen Pemkab Wajo untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat secara langsung.

Penutupan GMF 2025 menandai berakhirnya sebuah perayaan yang tak hanya meriah, tetapi juga bermakna. Seluruh rangkaian kegiatan telah sukses membangkitkan semangat kebersamaan dan gotong royong, meninggalkan harapan besar untuk perayaan yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.

Penulis

Related Articles

Back to top button