Ar-Rahman Janjikan Tunjangan Penghasilan Pegawai ASN Wajo
Wamanews.id, 1 November 2024 – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Wajo, Andi Rosman dan dr. Baso Rahmanuddin, yang dikenal dengan sebutan pasangan Ar-Rahman, terus menarik perhatian warga dengan kampanye mereka.
Pada Selasa, 29 Oktober 2024, mereka menyambangi Kelurahan Bulupabbulu, Kecamatan Tempe, untuk memaparkan visi, misi, dan sejumlah program yang akan menjadi prioritas jika terpilih. Kampanye yang dihadiri ratusan warga ini berlangsung meriah, dengan dukungan dan antusiasme yang tinggi dari masyarakat.
Salah satu program unggulan yang ditawarkan Andi Rosman adalah pemulihan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Wajo. Dalam pidatonya, Rosman menyoroti pentingnya meningkatkan kesejahteraan pegawai ASN sebagai upaya menciptakan pemerintahan yang profesional dan berintegritas.
Andi Rosman menyebutkan bahwa upaya pemulihan TPP ini telah lama menjadi aspirasi yang diinginkan para pegawai. Sejak empat tahun terakhir, keluhan mengenai kesejahteraan pegawai, termasuk TPP, kerap muncul dalam berbagai kunjungan dan dialog yang dilakukannya dengan pegawai di berbagai wilayah.
“Saya akan mengupayakan pemulihan pendapatan ASN Pemkab Wajo dengan prinsip berkeadilan. Kami ingin mengembalikan TPP ASN seperti pada masa pemerintahan ASYIK di 2018,” ungkap Andi Rosman di hadapan warga.
Dengan prinsip berkeadilan, ia berharap setiap pegawai mendapatkan hak yang sesuai dengan kontribusi dan kinerjanya, sehingga tidak ada lagi ketimpangan kesejahteraan di antara mereka.
Selain berfokus pada kesejahteraan pegawai, pasangan Ar-Rahman juga memperkenalkan visi besar mereka, yaitu “Wajo Maradeka”. Bagi masyarakat Bugis Wajo, kata “Maradeka” memiliki makna mendalam yang mencerminkan karakter kemandirian dan kewenangan penuh dalam pengambilan keputusan. Dengan visi ini, Ar-Rahman bercita-cita menciptakan Wajo yang Maju, Religius, Bermartabat, Terdepan, dan Berkeadilan.
Dalam pidatonya, Andi Rosman menjelaskan bahwa Wajo Maradeka bukan hanya sekadar slogan, melainkan singkatan dari tujuan utama mereka untuk menjadikan Kabupaten Wajo sebagai daerah yang maju dan berkeadilan. Mereka menekankan bahwa visi ini didasari oleh nilai-nilai ketegasan, kejujuran, dan komitmen untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Andi Rosman juga menyoroti penataan Kota Sengkang, ibu kota Kabupaten Wajo, sebagai salah satu program prioritasnya. Ia menilai bahwa Kota Sengkang memerlukan perhatian khusus untuk menjadi kota yang lebih modern dan nyaman bagi warganya. Perbaikan infrastruktur seperti drainase dan sistem pengelolaan sampah akan menjadi fokus utama, terutama dalam mengatasi permasalahan banjir dan kebersihan lingkungan.
Selain itu, Rosman menegaskan komitmen pasangan Ar-Rahman untuk meningkatkan layanan publik, termasuk penyediaan akses air minum berkualitas bagi warga Kecamatan Tempe dan sekitarnya. Dengan perbaikan layanan publik ini, Ar-Rahman berharap seluruh warga dapat menikmati kualitas hidup yang lebih baik dan merata.
Dalam kesempatan yang sama, Andi Rosman juga menyinggung isu seputar program Jaminan Kesehatan Nasional, BPJS PBI, yang kerap menjadi bahan perdebatan di masyarakat. Ia menegaskan bahwa BPJS PBI merupakan tanggung jawab negara dan daerah, dan siapa pun yang terpilih sebagai bupati harus tunduk pada instruksi presiden terkait jaminan kesehatan ini.
“BPJS PBI adalah tanggung jawab negara yang dijamin melalui program jaminan kesehatan nasional. Siapa pun bupatinya, mereka akan tetap tunduk pada instruksi presiden,” ujar Rosman, memastikan kepada warga bahwa program jaminan kesehatan ini tidak akan terpengaruh oleh siapa yang menjabat sebagai bupati.
Kampanye yang dilakukan pasangan Ar-Rahman di Kecamatan Tempe ini berhasil menarik perhatian masyarakat setempat. Dukungan pun mengalir deras dari warga yang menginginkan perubahan positif dalam kebijakan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Sejumlah warga menyatakan harapan besar mereka kepada pasangan ini agar mampu merealisasikan visi dan program yang telah dijanjikan.
Bagi warga, program pemulihan TPP ASN yang berkeadilan menjadi angin segar, terutama bagi keluarga pegawai ASN yang merasa pendapatan mereka perlu mendapat perhatian lebih. Di sisi lain, visi Wajo Maradeka berhasil membangkitkan optimisme masyarakat tentang masa depan Wajo yang lebih baik, mandiri, dan berkualitas.
Janji kampanye pasangan Ar-Rahman untuk memperbaiki kesejahteraan pegawai ASN dan menata kota Wajo, terutama di Kota Sengkang, memberikan harapan baru bagi banyak pihak. Meski begitu, realisasi janji-janji tersebut tentu memerlukan komitmen yang kuat dan dukungan dari berbagai pihak. Masyarakat Wajo berharap agar janji-janji yang disampaikan ini benar-benar diwujudkan apabila Ar-Rahman terpilih sebagai pemimpin Wajo.
Sebagai calon bupati yang berlatar belakang alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN), Andi Rosman diharapkan mampu membawa pengalaman dan pengetahuannya untuk memajukan Wajo sesuai visi Wajo Maradeka. Begitu pula dr. Baso Rahmanuddin, yang diharapkan akan memberi kontribusi penting dalam bidang kesehatan dan layanan publik di Kabupaten Wajo.
Dengan dukungan yang solid dari warga dan komitmen yang teguh dari pasangan Ar-Rahman, Kabupaten Wajo diharapkan dapat meraih masa depan yang lebih cerah, di mana kesejahteraan dan keadilan benar-benar dirasakan oleh setiap lapisan masyarakat.
Penulis: Nada Gamara
Editor: Ardan
