Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

Kesehatan

7 Penyakit Langganan Usai Lebaran, Anda Sudah Tahu?

Wamanews.id, 5 April 2025 – Euforia Lebaran dengan segala kemeriahan dan hidangan lezatnya memang sulit ditolak. Namun, tahukah Anda bahwa di balik kebahagiaan berkumpul bersama keluarga dan menikmati opor ayam serta rendang, tersimpan potensi ancaman kesehatan yang patut diwaspadai? Tak jarang, usai perayaan Idul Fitri, banyak orang justru merasakan berbagai keluhan penyakit yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Perubahan drastis dalam pola makan, gaya hidup yang cenderung lebih santai namun kurang teratur, serta berbagai kebiasaan lain selama Lebaran menjadi pemicu utama munculnya berbagai penyakit pasca perayaan. Lantas, penyakit apa saja yang sering menghantui setelah Lebaran dan bagaimana cara efektif untuk menghindarinya? WAMANews.id merangkum tujuh penyakit umum yang patut Anda waspadai:

1. Gangguan Lambung: Asam Lambung Naik dan Gastritis Mengintai

Melimpahnya hidangan lezat dan menggugah selera selama Lebaran seringkali membuat kita tanpa sadar makan secara berlebihan. Kondisi ini memberikan tekanan berlebih pada sistem pencernaan, khususnya lambung, yang dapat berujung pada peningkatan asam lambung, nyeri ulu hati, hingga peradangan lambung atau gastritis.

Cara Mencegah: Kontrol porsi makan Anda. Lebih baik makan dengan porsi kecil namun lebih sering daripada makan sekaligus dalam jumlah besar. Hindari makanan yang dapat memicu asam lambung seperti makanan pedas, asam, dan berlemak tinggi.

2. Flu dan Pilek: Keramaian Lebaran Jadi Sarang Virus

Tradisi silaturahmi dan berkumpul dengan banyak orang saat Lebaran meningkatkan risiko penyebaran virus penyebab flu dan pilek. Kontak erat dan penggunaan peralatan makan bersama dapat menjadi media penularan yang efektif.

Cara Mencegah: Hindari berbagi alat makan dengan orang lain. Cuci tangan secara teratur menggunakan sabun dan air mengalir, terutama sebelum dan sesudah makan serta setelah berinteraksi dengan banyak orang. Selalu siapkan obat-obatan pereda gejala flu dan pilek sebagai pertolongan pertama.

3. Dehidrasi: Lupa Minum di Tengah Kesibukan Lebaran

Di tengah kesibukan bersilaturahmi dan menikmati hidangan Lebaran, seringkali kita lupa untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala, pusing, dan kelelahan.

Cara Mencegah: Perbanyak minum air putih sepanjang hari. Hindari minuman bersoda dan beralkohol yang justru dapat memperparah dehidrasi. Konsumsi buah-buahan yang kaya kandungan air seperti semangka dan melon juga dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi.

4. Sakit Kepala: Stres Persiapan Lebaran Masih Terasa

Stres yang menumpuk selama persiapan Lebaran, mulai dari membersihkan rumah, menyiapkan hidangan, hingga mengatur perjalanan mudik, dapat memicu sakit kepala setelah perayaan usai. Perubahan pola tidur juga dapat berkontribusi terhadap timbulnya sakit kepala.

Cara Mencegah: Pastikan Anda mendapatkan istirahat dan tidur yang cukup setelah Lebaran. Hindari stres berlebihan dan luangkan waktu untuk relaksasi. Teknik meditasi atau yoga ringan dapat membantu meredakan ketegangan dan mencegah sakit kepala.

5. Lonjakan Kolesterol dan Gula Darah: Bahaya Tersembunyi di Balik Hidangan Manis dan Berlemak!

Inilah penyakit yang patut diwaspadai! Berbagai hidangan khas Lebaran seperti kue-kue manis, opor ayam, rendang, dan gulai umumnya mengandung tinggi gula dan lemak. Konsumsi berlebihan makanan-makanan ini dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dan gula darah secara signifikan, meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes di kemudian hari. Kolesterol tinggi bahkan dapat menyebabkan nyeri dada atau lengan, terutama saat stres atau aktivitas fisik berat.

Cara Mencegah: Batasi konsumsi makanan manis dan berlemak tinggi. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan. Jika Anda memiliki riwayat kolesterol atau gula darah tinggi, lakukan pemeriksaan kesehatan setelah Lebaran untuk memantau kondisinya dan siapkan obat-obatan sesuai anjuran dokter.

6. Kenaikan Berat Badan: Efek Samping Nikmatnya Kuliner Lebaran

Makan berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik selama Lebaran hampir pasti berujung pada kenaikan berat badan. Hal ini tidak hanya memengaruhi penampilan tetapi juga dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit metabolik.

Cara Mencegah: Kembali atur pola makan yang sehat dan seimbang setelah Lebaran. Perbanyak konsumsi serat dan protein, serta batasi asupan karbohidrat sederhana dan lemak jenuh. Mulailah kembali berolahraga secara teratur untuk membakar kalori dan menjaga berat badan ideal.

7. Hipertensi: Kontrol Garam Agar Tekanan Darah Tak Melonjak

Makanan olahan daging dan berbagai gorengan yang sering tersaji saat Lebaran umumnya mengandung kadar garam yang tinggi. Konsumsi berlebihan garam dapat memicu peningkatan tekanan darah atau hipertensi.

Cara Mencegah: Batasi konsumsi gorengan dan makanan olahan daging. Perbanyak konsumsi buah dan sayur yang kaya akan kalium, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Jika Anda memiliki riwayat hipertensi, lakukan kontrol tekanan darah secara rutin dan konsumsi obat-obatan sesuai anjuran dokter.

Melansir dari Halodoc, ada beberapa langkah efektif yang dapat Anda lakukan untuk mengembalikan kebugaran tubuh setelah Lebaran:

  • Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang: Fokus pada sayuran, buah-buahan, protein rendah lemak, dan biji-bijian. Kurangi makanan tinggi gula dan lemak jenuh.
  • Perbanyak Minum Air Putih: Jaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum air putih yang cukup.
  • Rutin Berolahraga: Mulai dengan aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki atau jogging.
  • Tidur Cukup: Usahakan tidur 7-8 jam setiap malam.
  • Atur Porsi Makan: Makanlah dalam porsi kecil namun sering.
  • Kelola Stres: Lakukan aktivitas relaksasi seperti meditasi atau yoga.
  • Kurangi Kafein dan Minuman Manis: Pilih air putih, infused water, atau teh herbal.
  • Cek Kesehatan Rutin: Pantau berat badan, tekanan darah, dan kadar gula darah.

Dengan mewaspadai potensi penyakit pasca Lebaran dan menerapkan tips gaya hidup sehat, Anda dapat kembali beraktivitas dengan tubuh yang fit dan bugar, serta menghindari dampak buruk dari perayaan yang berlebihan. Jaga kesehatan, agar kebahagiaan Lebaran tetap berlanjut!

Penulis

Related Articles

Back to top button