Aktifkan notifikasi untuk dapat update setiap hari!

Wajo

DPRD Wajo Bagikan Strategi Efisiensi Anggaran, DPRD Takalar Antusias Serap Ilmu

Wamanews.id, 12 Maret 2025 – Ruang Pimpinan DPRD Wajo dipenuhi suasana hangat dan penuh diskusi pada Selasa (11/3/2025) saat rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Takalar melakukan kunjungan kerja. Dengan sambutan hangat dari Ketua DPRD Wajo, Firmansyah Perkesi, didampingi Anggota Komisi III Sudirman Meru serta Sekwan DPRD Wajo Saenal Hayat, pertemuan ini menjadi momen penting bagi kedua daerah dalam berbagi wawasan terkait implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja.

Kunjungan ini bertujuan untuk mendalami strategi pengelolaan anggaran yang lebih efektif dan efisien, sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat. DPRD Wajo berbagi pengalaman mereka dalam mengoptimalkan APBD tanpa mengurangi kualitas layanan publik.

Dalam diskusi tersebut, DPRD Wajo memaparkan beberapa langkah utama yang mereka terapkan untuk memastikan efisiensi anggaran daerah, di antaranya:

  • Pemangkasan Anggaran Perjalanan Dinas
    Anggaran perjalanan dinas yang dianggap tidak mendesak dikurangi, sehingga alokasi dana bisa dialihkan untuk kebutuhan yang lebih prioritas.
  • Optimalisasi Teknologi dalam Administrasi
    Pemanfaatan teknologi digital dalam pengelolaan pemerintahan membantu mengurangi biaya operasional serta meningkatkan efektivitas kerja.
  • Peningkatan Transparansi Pengelolaan Keuangan
    Setiap anggaran yang dikeluarkan diawasi ketat agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Transparansi ini juga melibatkan koordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan tidak ada pemborosan anggaran.

Ketua DPRD Wajo, Firmansyah Perkesi, menegaskan bahwa efisiensi anggaran bukan berarti mengorbankan layanan publik, tetapi lebih pada pengalokasian anggaran yang lebih bijak dan strategis.

“Kami memastikan setiap rupiah dalam APBD Wajo digunakan secara maksimal untuk kesejahteraan masyarakat. Efisiensi adalah soal pengelolaan yang lebih cerdas, bukan sekadar pemangkasan belanja,” ujar Firmansyah.

Ketua Komisi II DPRD Takalar, M. Dahlan, mengapresiasi keterbukaan DPRD Wajo dalam berbagi pengalaman dan strategi efisiensi anggaran. Menurutnya, kunjungan kerja ini menjadi referensi penting bagi DPRD Takalar dalam menyusun kebijakan pengelolaan anggaran daerah agar tetap efektif dan sesuai dengan regulasi yang ada.

“Kami ingin memastikan kebijakan pengelolaan APBD Takalar tetap efisien tanpa mengurangi kualitas layanan publik. Pembelajaran dari DPRD Wajo sangat membantu kami dalam merumuskan strategi yang lebih baik,” kata Dahlan.

Selain membahas strategi, diskusi ini juga menyoroti berbagai tantangan dalam penerapan Inpres 1/2025, termasuk pengawasan dan evaluasi penggunaan anggaran. Koordinasi lintas instansi juga menjadi sorotan penting guna memastikan kebijakan ini dapat diterapkan secara optimal.

Turut hadir dalam pertemuan ini Kabag Legislasi dan Persidangan Setwan Wajo, Bayu Utomo Putra; Kabag Umum, Andi Gusti Sam; serta Kasubag Humas dan Protokoler Setwan Wajo, Andi Enny Surahmat.

Melalui diskusi yang produktif ini, DPRD Wajo dan DPRD Takalar berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan daerah. Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan tata kelola anggaran yang lebih transparan, efisien, dan akuntabel sesuai arahan pemerintah pusat.

Dengan adanya pertukaran strategi ini, diharapkan setiap kebijakan yang diambil dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan mendukung pembangunan daerah yang lebih berkelanjutan.

Penulis

Related Articles

Back to top button