Siap Bertugas di Istana Merdeka, 76 Pemuda Terbaik Ditetapkan sebagai Calon Paskibraka Nasional 2025

Wamanews.id, 12 Agustus 2025 – Momen puncak perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-80 semakin dekat. Untuk memastikan upacara di Istana Merdeka berjalan khidmat, sebanyak 76 pemuda-pemudi terbaik dari seluruh penjuru Tanah Air telah resmi ditunjuk sebagai Calon Paskibraka Nasional 2025.
Mereka akan menjadi representasi generasi muda Indonesia yang berkarakter, berintegritas, dan penuh semangat kebangsaan untuk mengibarkan Sang Saka Merah Putih. Proses penentuan 76 nama ini tidaklah mudah.
Setiap calon merupakan hasil dari seleksi yang sangat ketat dan berlapis, dimulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga akhirnya mereka terpilih sebagai perwakilan terbaik di tingkat nasional. Seleksi ini tidak hanya mengukur kemampuan fisik dan baris-berbaris, tetapi juga menanamkan nilai-nilai Pancasila serta kedisiplinan yang tinggi, sebuah proses yang diawasi langsung oleh BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila).
Verifikasi BPIP menekankan pada integritas dan kesetaraan, memastikan bahwa setiap calon Paskibraka terpilih tanpa diskriminasi dan benar-benar merefleksikan keberagaman bangsa Indonesia. Hasilnya adalah 38 pasangan, satu putra dan satu putri, yang mewakili setiap provinsi.
Berikut adalah nama-nama calon Paskibraka yang akan segera menjalani masa karantina dan dikukuhkan pada 13 Agustus 2025:
- Pulau Sumatera: Muhammad Ridho (Aceh), Adinata Kurniawan Harahap (Sumatera Utara), Habib Burhan (Sumatera Barat), Rafael Varindra (Riau), Frans Sokhi Lase (Jambi), Ahmad Noval Al Farizi (Sumatera Selatan), Rizqullah Naufal Habibie BL (Bengkulu), Muhammad Ghaalib Al Ghifari (Lampung), Muhammad Aditya Kenzo Nugraha Alfaiz (Bangka Belitung), Bagas Yudha Pratama (Riau Kepulauan).
- Pulau Jawa: Farrel Argantha Irawan (DKI Jakarta), Andi Java Ibnu Hajar Sinjaya (Jawa Barat), Muhammad Rasya Alfarelhudy (Jawa Tengah), Faishal Ahmad Kurniawan (DI Yogyakarta), Arka Bintang Is’adkauthar (Jawa Timur), Affan Zahwan Ramadhan (Banten).
- Bali dan Nusa Tenggara: I Kadek Mentor Sad Ananta Wicaksana (Bali), Arafat Abdullah Hanif (NTB), Paulus Gregorius Afrizal (NTT).
- Pulau Kalimantan: Gregorius Marhico (Kalimantan Barat), Angga Nugraha Za’ahir (Kalimantan Tengah), Dimas Budiman (Kalimantan Selatan), El-Rayyi Mujahid Faqih (Kalimantan Timur), Nabil El Zahr (Kalimantan Utara).
- Pulau Sulawesi: Firji Beeg (Sulawesi Utara), Riswan Komian (Sulawesi Tengah), Nadhif Infanteri Ibha (Sulawesi Selatan), Muhammad Faiq Alimuddin (Sulawesi Tenggara), Rahmat Hidayat (Gorontalo), Hilton Pratama Mantong (Sulawesi Barat).
- Pulau Maluku dan Papua: Samuel Frangki Balsala (Maluku), M. Aqsyahiful Ikram (Maluku Utara), Theodorus Alfredo Wanma (Papua), Hayavi Arsenal Lemauk (Papua Barat), Frans Jemput (Papua Barat Daya), Fransiscus Xaverius Pahabol Hisage (Papua Pegunungan), Matthew Farel Jun Abetyo Sawo (Papua Tengah), Abraham Sarau (Papua Selatan).
Ini bukan sekadar daftar nama, melainkan cerminan dari beragamnya kekayaan budaya dan semangat pemuda Indonesia. Mereka akan membawa nama baik daerahnya masing-masing untuk tampil di hadapan seluruh bangsa. Pengalaman sebagai Paskibraka Nasional akan menjadi salah satu momen paling berharga dalam hidup mereka.
Selain mendapatkan pelatihan fisik dan mental, mereka juga akan diajarkan tentang pentingnya kerjasama tim, kepemimpinan, dan cinta Tanah Air. Kehadiran mereka di Istana Merdeka akan menjadi inspirasi bagi jutaan pelajar di seluruh Indonesia, membuktikan bahwa kerja keras, disiplin, dan integritas adalah kunci untuk meraih impian.
Pada 17 Agustus nanti, pandangan seluruh rakyat Indonesia akan tertuju pada 76 pemuda ini. Merekalah yang akan menjadi wajah-wajah masa depan bangsa, yang dengan gagah berani mengemban tugas kehormatan, mengibarkan bendera Merah Putih di Istana Negara.





